Menuju Polri Presisi: Harapan Transformasi Layanan Kepolisian

Dalam upaya mewujudkan institusi penegak hukum yang lebih modern dan dicintai masyarakat, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) terus bertransformasi dengan visi Menuju Polri Presisi. Presisi, yang merupakan akronim dari Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan, adalah cetak biru reformasi yang diharapkan membawa perubahan signifikan dalam setiap aspek layanan kepolisian. Ini adalah komitmen untuk menciptakan Polri yang lebih dekat dengan rakyat, responsif terhadap kebutuhan, dan akuntabel dalam setiap tindakannya. Proses Menuju Polri Presisi ini didukung penuh oleh pimpinan Polri dan telah menjadi agenda prioritas nasional sejak awal tahun 2024.

Konsep Prediktif dalam Menuju Polri Presisi berarti Polri mampu memprediksi potensi gangguan keamanan dan ketertiban. Ini melibatkan pemanfaatan data dan teknologi canggih untuk menganalisis pola kejahatan, memetakan daerah rawan, dan mengambil langkah pencegahan yang tepat sebelum insiden terjadi. Dengan demikian, Polri dapat bertindak lebih proaktif dan efisien dalam menjaga keamanan. Misalnya, dalam peluncuran aplikasi Sistem Analisis Kejahatan Terpadu (SAKT) pada Maret 2025, Polri menyatakan bahwa aplikasi ini akan membantu petugas memprediksi titik rawan kejahatan di perkotaan.

Aspek Responsibilitas mengacu pada kemampuan Polri untuk merespons laporan dan keluhan masyarakat dengan cepat dan tepat. Ini melibatkan peningkatan kualitas layanan darurat, seperti call center 110, serta memastikan setiap laporan ditindaklanjuti secara profesional. Petugas lapangan dilatih untuk bertindak humanis dan solutif dalam menghadapi berbagai situasi. Menuju Polri Presisi menuntut setiap anggota untuk bertanggung jawab penuh atas tugasnya dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Dalam sebuah focus group discussion di Bandung pada Kamis, 19 Juni 2025, perwakilan masyarakat memberikan apresiasi terhadap peningkatan respons cepat Polri dalam menangani pengaduan.

Terakhir, Transparansi Berkeadilan adalah pilar penting Menuju Polri Presisi. Ini berarti seluruh proses penegakan hukum, mulai dari penyelidikan hingga penindakan, harus dilakukan secara terbuka dan dapat dipertanggungjawabkan. Penggunaan kamera tubuh oleh petugas, rekaman CCTV, serta sistem pelaporan yang transparan adalah bagian dari upaya ini. Tujuannya adalah untuk membangun kepercayaan publik dan memastikan keadilan tanpa pandang bulu. Dengan transformasi yang komprehensif ini, Menuju Polri Presisi adalah harapan besar bagi terciptanya layanan kepolisian yang modern, profesional, dan benar-benar melayani seluruh rakyat Indonesia.

Mungkin Anda juga menyukai